Penjumlahan Matriks pada Pemrograman Java
Edisi tutorial pemrograman java kali ini akan membahas tentang penjumlahan matriks. Penjumlahan matriks dapat dilakukan apabila memiliki ukuran yang sama, atau biasa kita kenal dengan istilah ordo. Maksudnya, jumlah baris dan kolom harus sama pada kedua matriks tersebut.
Dalam tutorial ini terlebih dahulu kita akan lakukan penjumlahan matriks ordo 2x2, yang artinya kedua matriks harus memiliki jumlah baris sebanyak 2 dan jumlah kolom sebanyak 2. Kemudian kita juga akan melihat pembahasan penjumlahan matriks yang ordonya lebih dari 2.
Program java diatas hanya berlaku untuk penjumlahan matriks ordo 2x2, lalu bagaimana caranya membuat program penjumlahan matriks yang jumlah baris dan kolomnya ditentukan oleh si user ketika program dalam keadaan runtime. Misalnya kita ingin penjumlahan matriks ordo 3x3 atau 3x2 dsb.
Berikut ini adalah code java untuk penjumlahan matriks yang nilai ordonya ditentukan oleh user pada saat program dijalankan :
Dalam tutorial ini terlebih dahulu kita akan lakukan penjumlahan matriks ordo 2x2, yang artinya kedua matriks harus memiliki jumlah baris sebanyak 2 dan jumlah kolom sebanyak 2. Kemudian kita juga akan melihat pembahasan penjumlahan matriks yang ordonya lebih dari 2.
Program Java Penjumlahan Matriks Ordo 2x2
Berikut ini adalah kode java untuk penjumlahan matriks ordo 2x2import java.util.Scanner;
public class PenjumlahanMatrix
{
public static void main(String[] args)
{
Scanner inputan= new Scanner (System.in);
int A[][]=new int[2][2];
int B[][]=new int[2][2];
int C[][]=new int[2][2];
System.out.println("Masukkan Nilai Matriks A");
System.out.println("=======================");
for(int i=0;i<2;i++)
{
for(int j=0;j<2;j++)
{
System.out.print("[" +(i+1)+ "][" +(j+1)+ "]:");
A[i][j]=inputan.nextInt();
}
}
System.out.println("\nMasukkan Nilai Matriks B");
System.out.println("==========================");
for(int i=0;i<2;i++)
{
for(int j=0;j<2;j++)
{
System.out.print("[" +(i+1)+ "][" +(j+1)+ "]:");
B[i][j]=inputan.nextInt();
}
}
/* Melakukan penjumlahan matriks*/
for(int i=0;i<2;i++)
{
for(int j=0;j<2;j++)
{
C[i][j]=A[i][j]+B[i][j];
}
}
System.out.println("\nHasil penjumlahan Matriks");
System.out.println("===========================");
for(int i=0;i<2;i++)
{
for(int j=0;j<2;j++)
{
System.out.print(+(C[i][j])+" ");
}
System.out.println(" ");
}
}
}
Outputnya ditunjukkan oleh Gambar.1 dibawah ini :
Program Java Penjumlahan Matriks Ordo barisxkolom (mxn)
Program java diatas hanya berlaku untuk penjumlahan matriks ordo 2x2, lalu bagaimana caranya membuat program penjumlahan matriks yang jumlah baris dan kolomnya ditentukan oleh si user ketika program dalam keadaan runtime. Misalnya kita ingin penjumlahan matriks ordo 3x3 atau 3x2 dsb.Berikut ini adalah code java untuk penjumlahan matriks yang nilai ordonya ditentukan oleh user pada saat program dijalankan :
import java.util.Scanner;
class MenjumlahkanMatrix
{
public static void main(String args[])
{
int baris, kolom, i, j;
Scanner in = new Scanner(System.in);
System.out.println("Masukkan Ordo Matriks");
System.out.println("=======================");
System.out.print("Masukkan Jumlah Baris :"); baris = in.nextInt();
System.out.print("Masukkan Jumlah Kolom :");kolom = in.nextInt();
int A[][] = new int[baris][kolom];
int B[][] = new int[baris][kolom];
int sum[][] = new int[baris][kolom];
System.out.println("\nMasukkan elemen untuk Matriks A");
System.out.println("=======================");
for ( i = 0 ; i < baris ; i++ )
{
for ( j = 0 ; j < kolom ; j++ )
{
System.out.print("[" +(i+1)+ "][" +(j+1)+ "]:");
A[i][j] = in.nextInt();
}
}
System.out.println("\nMasukkan elemen untuk Matriks B");
System.out.println("=======================");
for ( i = 0 ; i < baris ; i++ )
{
for (j = 0 ; j < kolom ; j++ )
{
System.out.print("[" +(i+1)+ "][" +(j+1)+ "]:");
B[i][j] = in.nextInt();
}
}
/* Penjumlahan Matriks*/
for ( i = 0 ; i < baris ; i++ )
{
for ( j = 0 ; j < kolom ; j++ )
{
sum[i][j] = A[i][j] + B[i][j];
}
}
System.out.println("\nHasil Penjumlahan Matriks");
System.out.println("=======================");
for ( i = 0 ; i < baris ; i++ )
{
for ( j = 0 ; j < kolom ; j++ )
{
System.out.print(sum[i][j]+"\t");
}
System.out.println();
}
}
}
Outputnya ditunjukkan oleh Gambar.2 dibawah ini :