Tutorial PHP:Fungsi

Tujuan dari fungsi dalam pemrograman untuk memecahkan suatu tugas ke dalam sub-sub tugas. Apalagi jika suatu pekerjaan berskala besar, manfaat memecah program ke dalam fungsi begitu penting.

Dalam tutorial ini, kita akan mencoba bagaimana implementasi dalam pemrograman PHP. Secara umum konsep fungsi pada PHP tidak jauh berbeda dengan bahasa pemrograman lainnya, yang berbeda hanya syntax saja.

Istilah fungsi sebenarnya adalah suatu subrutin yang memiliki nilai balik, sedangkan yang tidak memiliki nilai balik disebut dengan prosedur.

Fungsi pada PHP tanpa argumen

Sintaks:

<?php
function namafungsi() 
{
  isi coding program;
}
namafungsi();
?>

Contoh 1 :

<?php
function segitiga()
{
 $a=8;
 $b=6;
 $luas= 0.5*$a*$b;
 echo"Luas=".$luas;
}
segitiga();
?>

Outputnya:

Luas=24

Fungsi PHP dengan argumen

Syntax:

<?php
function namafungsi($nama_param1,$nama_param2,...,nama_param-n) 
{
  isi coding program;
  return $nilaibalik;
}
  $nama_variabel = namafungsi($nama_param1,$nama_param2,...,nama_param-n);
?>

Contoh 2:

<?php
function change($nilai_ascii)
{
 $konversi=chr($nilai_ascii);
 return $konversi;
}
 for($a=65;$a<=90;$a++)
 {
   if($a>=65 && $a<90)
   {
    $display=change($a);
    echo $display."-";
   }
   else
   {
    $display=change($a);
    echo $display;
    }
 }
?>

Output:

A-B-C-D-E-F-G-H-I-J-K-L-M-N-O-P-Q-R-S-T-U-V-W-X-Y-Z

Contoh 3:

<?php
function hitung($lebar,$panjang)
{
 $luas=$panjang*$lebar;
 return $luas;
}

$a=4;
$b=6;
$call=hitung($a,$b);
echo"Luag persegi panjang=".$call;
?>

Output:

Luas persegi panjang=24